Prof. Dr. Musa Asy’ari; "Ajarkan Integritas Sejak Awal!!"

Jogjakarta (30/10). Begitulah yang disampaikan Rektor UIN Sunan Kalijaga Jogjakarta pada saat memberikan pengarahan pada saat Pengukuhan Guru Profesional. Pengukuhan Guru Profesional adalah salah satu ritual bagi peserta sertifikasi yang telah menyelesaikan pendidikannya melalui Pendidikan Profesi Guru (PPG).

Permintaan rektor ini dilandasi karna kesaksiannya melihat melemahnya mutu pendidikan di Indonesia. Dengan mengutip beberapa contoh kasus korupsi dan kasus perbuatan cabul para siswa, Rektor menegaskan bahwa masa depan bangsa ini sangat ditentukan oleh kualitas para pendidik. Menurutnya, korupsi terjadi bukan karena kemiskinan atau kebodohan, tapi kekuatan integritas moralitas. Harapan untuk memperbaiki moral bangsa ini bertumpu pada para guru dan kiai atau ulama. Kalau guru adalah panggilan bagi para pendidik di lembaga formal, sedangkan kiai atau ulama adalah pendidik masyarakat yang tidak berada di jalur formal.

Pada pertemuan ini, Rektor telah mengukuhkan sebanyak 99 guru yang telah lulus PPG dan dinyatakan sebagai guru Professional. "Angka 99 merupakan angka asmaul husna," ujarnya di tengah-tengah sambutannya.

Acara pengukuhan ini juga disaksikan oleh Kepala Kanwil DI Yogyakarta, Kepala Seksi di lingkungan Kanwil DIY dan Jawa Tengah, serta para pejabat di lingkungan Fakultas Tarbiyah dan Ilmu Keguruan.

PPG merupakan salah satu alternatif pola sertifikasi bagi para guru, selain portofolio dan PLPG. Kementerian Agama telah menyelenggarakan sertifikasi melalui jalur PPG ini dengan jumlah guru sebanyak 1200 orang. Sejumlah guru tersebut "dititipkan" di fakultas Tarbiyah dan ilmu Keguruan pada PTAIN sebagai LPTK yang berjumlah sebanyak 11 Bulan-bulan ini adalah bulan terakhir proses PPG untuk angkatan I berakhir. Saat ini, LPTK sedang mempersiapkan proses rekrutmen PPG untuk angkatan kedua. ***4n15***