AICIS 2016 Hasilkan Deklarasi Lampung Untuk Promosi Islam Indonesia




Bandar Lampung (Diktis) - Forum komunitas akademik untuk ajang kebolehan karya penelitian mutakhir yang dihelat dalam Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) ke-16 secara resmi telah ditutup. Penutupan dilakukan Direktur Pendidikan Tinggi Islam, Amsal Bakhtiar di Kampus IAIN Raden Intan Lampung, Kamis (4/11). Dalam sambutannya, Direktur Diktis mengatakan bahwa penyelenggaraan AICIS 2016 berlangsung sukses sesuai harapan. “Berkat kontribusi dan dukungan dari semua pihak, penyelenggaraan AICIS 2016 berlangsung sebagaimana yang kita harapkan,"kata Amsal.

Dikatakan Amsal, forum komunitas akademik yang dihadiri oleh intelektual pemerhati studi Islam baik lokal dan internasional harus memberikan kontribusi bagi peradaban dunia. Para akademisi telah mendiskusikan distingsi Islam Indonesia yang tumbuh dinamis serta kaya dengan nilai-nilai, tradisi, dan budaya. Dalam konteks itu, sesuai dengan tema AICIS 2016, kontribusi Islam Indonesia bagi peradaban dunia harus dimunculkan penjabarannya agar benar-benar Islam Indonesia menjadi destinasi kajian Islam dunia. Untuk proses itu, AICIS 2016 menghasilkan Deklarasi Lampung sebagai salah satu hasil dari perhelatan AICIS 2016.

Berikut deklarasi Lampung yang dibacakan Rektor IAIN Lampung, Moh. Mukri dan diikuti para rektor PTKI lainnya:

Kami, unsur pimpinan dan segenap civitas akademika di seluruh perguruan tinggi keagamaan Islam di Indonesia, menyatakan;

1. Islam Indonesia adalah sebuah entitas keberagamaan yang mengapresiasi dan mengaksentuasi nilai-nilai moderasi, khasanah tradisi, nasionalisme, harmoni sosial, toleransi beragama dan demokrasi berkeadaban;

2. Islam Indonesia bukanlah entitas keberagamaan yang tereduksi dan terdevaluasi, melainkan entitas yang sejajar, sederajat dan memiliki karkat-martabat yang sama dengan Islam di belahan dunia yang lain;

3. Kami bertekad akan merawat, memperkuat, dan merevitalisasi Islam Indonesia yang berkeadaban;

4. Kami bertekad akan mempromosikan dan mendesiminasikan Islam Indonesia ke panggung global agar keberadaannya mampu memberikan kontribusi positif bagi peradaban dunia;

5. Kami menolak segala bentuk kekerasan dan radikalisme yang mengatasnamakan agama, karena agama itu suci dan Islam adalah agama perdamaian serta rahmat bagi seluruh alam (rahmatan lil alamin).

Deklarasi ini diharapkan menjadi model dan strategi promosi Islam Indonesia dalam kancah global. (wild-n)

oleh admin-dev | Edisi Tanggal: 07-11-2016 Jam: 10:40:31 | dilihat: 731 kali