Hadiah Akhir Tahun; 15 Jurnal Terakreditasi

Jakarta (Diktis, 28/12) - Jum’at, 22 Desember menjadi momen bersejarah bagi Direktorat Jenderal Pendidikan Islam. Bersamaan dengan pelantikan Prof. Dr Arskal Salim GP, MA, menggantikan Dr. Imam Safei, M.Pd sebagai Direktur PTKI, Kemenristek Dikti merelease Surat No. 3572/Es.2/SE/2017 tanggal 19 Desember 2017 yang menyampaikan Keputusan Direktur Jenderal Penguatan dan Pengembangan Kementerian Riset, Teknologi, dan Pendidikan Tinggi Nomor 48a/E/KPT/2017 tanggal 30 Oktober 2017 tentang Daftar Jumlah jurnal yang terakreditasi elektronik tahap II. Di dalam Keputusan tersebut dicantumkan sebanyak 15 jurnal terakreditasi yang dari PTKI yaitu Al-Iqtishad, Etikonomi, Valensia, Arabiyat, Edusains dan Tarbiya (UIN Syarif Hidayatullah Jakarta), Al-Ahkam, Nadwa dan Sawwa (UIN Walisongo Semarang), Futura (UIN Ar Raniry), Ulul Albab (UIN Maulana Malik Ibrahim), At Ta’lim dan Kafa’ah (UIN Imam Bonjol Padang), Mazahib (IAIN Samarinda), dan Inferensi (IAIN Salatiga). Dari 15 jurnal tersebut, ada 2 jurnal yang reakreditasi, yakni Inferensi dan Al-Iqtishad.

Jurnal-jurnal yang terakreditasi tersebut adalah jurnal pada PTKIN yang tidak hanya mempublikasikan artikel atau hasil penelitian di bidang keagamaan, namun juga mempublikasikan karya-karya di bidang ilmu umum. Sebagai contoh, Jurnal Etikonomi menjadi tempat publikasi pemikiran integrasi ilmu keislaman dengan ekonomi umum. Begitu juga dengan Valensia, yang merupakan jurnal yang spesifik di bidang pendidikan dan ilmu kimia. Kajian dan penelitian pada PTKI juga mempublikasikan hasil kajian dan penelitian tentang discourse setara jender. Dua jurnal yang mempublikasikan wacana dan pemikiran setara jender yang sudah terakreditasi tersebut adalah jurnal Sawwa yang diterbitkan oleh Pusat Studi Gender dan Anak (PSGA) UIN Walisongo Semarang dan Jurnal Kafa’ah yang diterbitkan oleh PSGA UIN Imam Bonjol Sumatera Barat.

Kini, jumlah jurnal di PTKI yang terakreditasi sebanyak 65 jurnal. Sebelumnya, jumlah jurnal PTKI yang sudah terakreditasi per November 2017 sebanyak 52 jurnal. "Saya merasa bahagia, bersamaan dengan pelantikan sebagai Direktur PTKI, ada 6 jurnal di UIN Jakarta di mana saya mengabdi selama ini, dan totalnya ada 15 jurnal mengiringi saya ini," ungkap Arskal dengan bangga. Alhasil, bertambahnya jurnal ini akan menambah ruang bagi para peneliti dan penulis untuk menuangkan gagasannya. "Ruang artikulasi gagasan dan pemikiran termasuk dari hasil penelitian menjadi bertambah dalam setahun, dari 1060 menjadi 1300," kata Anis Masykhur, Kepala Seksi Penelitian Direktorat Diktis. Ini berarti, pencapaian target Rencana Strategis Diktis Tahun 2015 – 2019 sebanyak 10% tidak

Kementerian Agama menyampaikan apresiasi dan terima kasih kepada para pengelola jurnal yang secara serius dan tetap semangat mengupayakan akreditasi jurnalnya di tengah keterbatasannya. Meskipun demikian, Kementerian juga mensupport sejumlah jurnal dengan menyalurkan bantuan setiap tahunnya agar bisa memotivasi untuk mendapatkan akreditasinya. Semoga jurnal yang lain segera menyusul! (n15)