Kemenag RI dan Kemendikti Sudan Jalin MoU Bidang Pendidikan Tinggi dan Riset
Jakarta (Kemenag) - Kementerian Agama Republik Indonesia menjalin nota kesepahaman dengan Kementerian Pendidikan Tinggi Republik Sudan tentang Pendidikan tinggi dan Riset. Penandatangan MoU dilakukan antara Dirjen Pendidikan Islam Kamaruddin Amin dan Sekretaris Menteri Sudan Azhary Omer Abdul-Albaghi di Kantor Kementerian Agama, Senin, 16 Juli 2018.
Tampak hadir juga, Direktur Jenderal Training dan Pengembangan Kapasitas Mohammaed Hasan Dahab, Dubes Republik Sudan di Jakarta, Direktur Perguruan Tinggi Keagamaan Islam M. Arskal Salim GP, para Rektor Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) dan para Kasubdit di lingkungan Dit. PTKI.
Kamaruddin Amin menyambut baik kerjasama ini dan semoga memberikan manfaat untuk kemajuan pendidikan tinggi kedua Negara. “Saat ini lebih dari seribu mahasiswa Indonesia yang sedang menempuh studi di Sudan yang tersebar diberbagai kampusâ€, jelas Kamar.
Hal yang sama disampaikan Azhary Omer Abdul-Albaghi. “Kami sangat senang dan bahagia karena ini akan meningkatkan hubungan yang selama ini sudah terjalinâ€, jelas Azhary.
“Semoga dengan kerjasama ini akan banyak mahasiswa Sudan yang akan belajar Keagamaan di Indonesiaâ€, tambahnya.
Menurut Arskal Salim bahwa akan ada beasiswa sebanyak 50 orang dalam kurun waktu lima tahun kedepan yang akan disebar pada PTKIN di seluruh Indonesia. Mengenai hal tersebut para pimpinan PTKIN menyambut baik dan akan menindaklanjuti kerjasama ini dengan pimpinan perguruan tinggi di Sudan.
Kerjasama ini meliputi bidang Pendidikan Tinggi, Riset Bersama, Pengembangan sumber daya manusia untuk kalangan akademisi dan peneliti (program beasiswa), Pertukaran pengalaman, bahan dan pengetahuan tentang pengelolaan Pendidikan, Kunjungan mahasiswa, ahli, ilmuwan, dosen, dan pemeriksa, Seminar, lokakarya dan konferensi bersama, Kunjungan antara perguruan tinggi.
Alip.